polaberita.com /BANDUNG-17 SMK yang mengikuti pameran produk pusat keunggulan vokasi Jawa Barat (Jabar) di halaman Gedung Achmad Sanusi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Kota Bandung, Rabu (18/10/2023).
Pameran tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Seminar Nasional Pendidikan Vokasional (Senavok).
Ada berbagai macam produk yang dipamerkan, lo! Salah satunya, sarden buatan siswa kompetensi keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPHPi) SMKN 1 Mundu Kabupaten Cirebon.
Direktur Jenderal Vokasi Kemdikbudristek, Kiki Yuliati, Rektor UPI, Solehudin serta Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wahyu Mijaya pun mengunjungi seluruh stan dan mengapresiasi seluruh produk yang dipamerkan.
Saat sesi seminar, Kadisdik menegaskan, inovasi dan berpikir kreatif tidak bisa digantikan oleh kecerdasaan buatan (artificial intelligence/AI). “Sehingga, fungsi guru saat ini bukan hanya mengajar keilmuan, tapi menginspirasi dan mendidik karakter siswa,” tegasnya.
Pendidikan vokasi di Jabar pun, tambah Kadisdik, berusaha beradaptasi dengan kondisi peta pembangunan. “Seperti yang terjadi di kawasan Metropolitan Rebana, ada 17 SMK yang sudah membuka kompetensi baru sesuai kebutuhan di daerah tersebut,” ungkapnya.
