polaberita.com / KOTA CIMAHI — Pemerintah Daerah Kota Bandung dan Kota Cimahi bekerja sama membangun kolam retensi di Kelurahan Pasir Kaliki Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi. Penggenangan perdana kolam retensi berkapasitas 28 ribu m³ itu dilakukan bersama Plt. Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan Plt. Wali Kota Cimahi Ngatiana, Rabu (16/2/2022).
“Ini bentuk kolaborasi yang berhasil antar daerah, semoga tidak di sini saja tetapi juga di tempat lain dan dalam bidang yang lain,” ujar Yana Mulyana dalam sambutannya.
Menurutnya, kolam retensi itu berada di atas lahan milik Pemda Kota Cimahi, sedangkan biaya pembuatannya ditanggung Pemda Kota Bandung. Kolam retensi itu diharapkan mengurangi dampak banjir di kedua wilayah.
“Untuk daerah Kota Bandung sendiri ini bisa mengurangi banjir yang sering terjadi di Kelurahan Sukaraja, dan wilayah jalan Nasional Amir Mahmud. Kalau di Cimahi ya ini sekitar Pasirkaliki Kota Cimahi dan Melong,” jelas Yana.
Sementara itu Plt. Wali Kota Cimahi Ngatiana mengapresiasi inisiasi dari Pemda Kota Bandung tentang pembangunan kolam retensi tersebut, yang direncanakan sejak 2021.
“Ini diawali sejak almarhum Mang Oded, lewat sebuah pembicaraan informal, kita sama-sama butuh, maka alhmdulillah sekarang terwujud, dan prosesnya dari awal tidak mengahadapi kendala berarti, makanya terhitung cepat,” ujar Ngatiana.
Ngatiana berharap, masyarakat mendapat manfaat langsung dari pembangunan kolam retensi yang menampung sungai Cilember tersebut, dan ikut memeliharanya.
Dalam kesempatan itu hadir pula Siti Muntamah Oded, anggota Komisi 5 DPRD Jabar, yang merupakan anggota DPRD Jabar daerah pemilihan Kota Bandung dan Kota Cimahi.
